Robot Taxi - Layanan Taksi Tanpa Sopir Akan Dimulai Di Jepang Tahun Depan

Di Malaysia isu hangat beberapa hari terakhir ini adalah sopir taksi berdemo sebagai protes terhadap layanan GrabCar yang diduga mempengaruhi mata pencarian mereka. Menurut sopir taksi, sopir GrabCar tidak layak membawa penumpang karena tidak memiliki lisensi kendaraan komersial yang sah seperti mereka. Keselamatan penumpang juga dikatakan terancam karena sopir GrabCar tidak terdaftar secara sah. Ada banyak argumen pro dan kontra tentang layanan taksi di Malaysia. Apa yang kami tahu sebagai pengguna kami bosan dengan kendaraan kotor, muatan berlebihan dan sopir yang terlalu "nyaman" ketika menggunakan layanan taksi.
Jadi layanan taksi tanpa sopir Robot Taxi di Jepang ini sangat kami inginkan di Malaysia. Robot Taxi menggunakan MPV yang dimodifikasi dengan sistem pemanduan otomatis. Ia akan menjalani tahap percobaan di wilayah Kanagawa dekat Tokyo tahun depan dengan penawaran layanan kepada 50 orang pelanggan. Robot Taxi akan membawa pelanggan yang sudah berusia lanjut dan pulang dari toko ritel. Selama tes sopir akan selalu berada di kursi pengemudi untuk mengambil alih jika terjadi masalah. Jika tes sukses mereka berharap dapat menunggunkan kendaraan bebas sopir manusia pada tahun 2020.

Dengan adanya taksi mengemudi otomatis kita tidak perlu lagi khawatir masalah pembalap dengan catatan kriminal, berbau aneh serta merokok di dalam kendaraan. Mungkin di masa depan akan ada pula demo sopir taksi menentang penggunaan robot yang turut dituduh menabur pasir ke alam periuk nasi mereka.